Pelatihan Manajemen Konflik bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dan strategi yang diperlukan untuk mengenali, mengelola, dan menyelesaikan konflik secara efektif. Melalui pelatihan ini, peserta akan belajar bagaimana berkomunikasi dengan baik, mengatasi perbedaan, dan mencapai solusi yang memuaskan untuk semua pihak terlibat.
Embedded Files
Mengidentifikasi dan menganalisis konflik dengan lebih baik.
Mengembangkan keterampilan komunikasi yang efektif dalam menyelesaikan konflik.
Menerapkan berbagai strategi penyelesaian konflik untuk mencapai solusi yang memuaskan.
Meningkatkan kemampuan negosiasi untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.
Mengelola emosi dengan baik dalam situasi konflik.
Membangun hubungan yang berkelanjutan setelah konflik diselesaikan.
Menerapkan keterampilan dan strategi yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari untuk menghadapi konflik dengan lebih percaya diri dan efektif.
Hari 1: Pengenalan Konflik dan Keterampilan Komunikasi
Sesi 1: Pengantar Manajemen Konflik
Pengenalan pelatihan dan tujuan pembelajaran.
Definisi konflik dan jenis-jenisnya.
Dampak positif dan negatif konflik.
Sesi 2: Faktor-faktor yang Memicu Konflik
Identifikasi faktor-faktor yang memicu konflik.
Studi kasus tentang situasi konflik yang umum.
Diskusi tentang cara mengatasi faktor-faktor pemicu konflik.
Sesi 3: Keterampilan Komunikasi Efektif dalam Konflik
Mendengarkan aktif: teknik dan praktik.
Menyampaikan pesan dengan jelas dan tanpa konfrontasi.
Latihan peran: simulasi komunikasi dalam situasi konflik.
Sesi 4: Strategi Penyelesaian Konflik Bagian 1
Kolaborasi: mencari solusi yang memuaskan semua pihak.
Kompromi: mencapai kesepakatan yang seimbang.
Diskusi tentang situasi-situasi di mana setiap strategi efektif.
Hari 2: Mengelola Emosi dan Menerapkan Strategi Penyelesaian Konflik
Sesi 5: Mengelola Emosi dalam Konflik
Memahami peran emosi dalam konflik.
Teknik mengelola emosi secara efektif.
Latihan relaksasi dan pengendalian diri.
Sesi 6: Strategi Penyelesaian Konflik Bagian 2
Penundaan: menunda pembicaraan hingga suasana lebih kondusif.
Penyesuaian: menyesuaikan tujuan dan strategi untuk mencapai kesepakatan.
Contoh-contoh penerapan strategi penyelesaian konflik.
Sesi 7: Negosiasi yang Membangun
Prinsip-prinsip negosiasi yang berhasil.
Teknik negosiasi untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.
Studi kasus dan permainan peran: simulasi negosiasi.
Sesi 8: Evaluasi dan Penutup
Refleksi individu tentang pembelajaran selama pelatihan.
Diskusi kelompok tentang penerapan keterampilan konflik yang dipelajari.
Penutupan resmi dan penyerahan sertifikat.
Pelatihan ini akan menggabungkan teori dengan latihan praktis, memberikan peserta kesempatan untuk mengembangkan keterampilan manajemen konflik mereka melalui diskusi, latihan peran, dan studi kasus.
Google Sites
Report abuse